Ajaran Mengusap Khuf - Rumaysho.Com
Lima syarat tersebut adalah: Pertama, hendaklah memakai khuf dalam keadaan suci. Jika dia memakainya pada waktu. berhadats, maka tidak dia sah mengusap khuf. Ulama golongan Syi'ah Imamiyah membolehkan memakai khuf baik pada waktu suci atau tidak. Kedua, hendaklah keadaan suci itu dihasilkan dari air, bukan dengan debu.
Manhajus Salikin: Jangka Waktu dan Syarat Mengusap Khuf
Prasetyo Abu Ka'ab. 22 Februari 2024. di Fikih dan Muamalah. Daftar Isi. Definisi mengusap jabirah. Hukum mengusap jabirah. Syarat-syarat mengusap jabirah. Beberapa perbedaan antara jabirah dan khuf dalam hal mengusap. Cara mengusap jabirah. Jika jabirah lebih besar dari yang dibutuhkan, apa yang harus dilakukan? Beberapa hukum terkait jabirah.
Matan Taqrib: Cara Mengusap Khuf (Sepatu) - Rumaysho.Com
Alhamdulillah. Ada empat syarat untuk mengusap kedua khuf: Syarat pertama: Hendaknya ketika memakai keduanya dalam kondisi suci. Dalilnya adalah sabda Nabi sallallahu'alaihi wa sallam kepada Mughirah bin Syu'bah, دعْهما فإنِّي أدخَلتُهما طاهرتَيْن.
Hukum Mengusap Khuf (Sepatu) Ketika Berwudhu Beserta Syarat-Syaratnya
Hal-Hal yang Membatalkan Bolehnya Mengusap Khuf. 1. Hadats yang mewajibkan mandi, seperti junub. 2. Melepas khuf atau sejenisnya yang sedang dipakai, 3. Telah habis batasan waktu bolehnya mengusap khuf. Mengusap khuf masih bisa berlaku selama khuf itu tidak dilepas dan tidak keluar dari batas waktu.
Mengusap Khuf: Pengertian, Fungsi, Waktu, Tata Cara - Ahda Bina
Cara mengusap khuf adalah mengusap bagian punggung khuf (sepatu). Adapun mengusap pembalut luka ( al-jabirah) adalah mengusap bagian yang kena luka seluruhnya. Syariat Mengusap Al-Jabirah. Al-Jabirah adalah sesuatu yang digunakan untuk membalut tulang atau badan yang terluka atau patah.
Khuf: Pengertian, Dalil, Syarat dan Tata Caranya - Rumah Muslimin
Syarat khuf boleh diusap adalah jika sebelum dipakai sudah berwudhu dahulu dalam keadaan sempurna hingga mencuci kaki. Mengusap khuf dibolehkan jika ketika memakai khuf dalam keadaan bersuci dengan berwudhu, bukan dengan tayamum.
Mengusap Kaos Kaki, Syarat-Syarat Mengusaf Khuf | Almanhaj
1. Apa itu Khuf dan Apa yang Dimaksud Mengusap? 2. Dalil Pensyariatan Khuf. 3. Hukum Mengusap Khuf. 4. Hikmah Mengusap Khuf. 5. Syarat Bolehnya Mengusap Khuf. 6. Bagian Mana yang Diusap? 7. Jangka Waktu Bolehnya Mengusap Khuf. 8. Cara Mengusap Khuf. 9. Pembatal Mengusap Khuf. Apa itu Khuf dan Apa yang Dimaksud Mengusap?
Ngaji Fikih #16: Hukum Mengusap Khuf - Dakwah.ID
Jadi yang dimaksud mengusap khuf adalah membasahi khuf dengan cara yang khusus, di bagian yang khusus, dan pada waktu yang khusus sebagai ganti dari membasuh kedua kaki saat berwudhu. ( Ad-Dur Al-Mukhtar, 1:281) Yang semisal dengan khuf adalah kaos kaki, pembalut luka, dan semisal itu. Dalil Pensyariatan Khuf.
Mengusap Khuf - Majalah Islam Asy-Syariah
Muslim Digest. ilustrasi. Muslimahdaily - Salah satu kemudahan yang diberikan oleh Allah kepada hamba-Nya adalah dibolehkan mengusap khuf sebagai ganti dari membasuh kaki dalam berwudhu. Perbuatan ini boleh dilakukan baik ketika dalam perjalanan maupun ketika berdiam diri di rumah, baik karena ada kebutuhan ataupun tidak.
Mengusap Khuf (Kaos Kaki dan Sepatu) ketika Wudu - Muslim.or.id
Syarat Mengusap Khuf. Syarat dibolehkannya mengusap khuf adalah ketika orang tersebut mengenakan khuf dalam keadaan suci (telah berwudhu) dengan sempurna termasuk mencuci kedua kakinya (Ihkamul Ahkam, 1/115), tidak hanya sekadar bersih dari najis seperti pendapatnya Dawud adz-Dzahiri (Subulus Salam, 1/89, Nailul Authar, 1/260)